Rabu, 09 Agustus 2017

*)Dunia Bagaikan Tong Sampah(*

قال أَبَو حَاتِمٍ الطَّبَرِي : سَمِعْتُ أَبَا بَكْرٍ الشِّبْلِيَّ ، يَقُولُ فِي وَصِيَّتِهِ : ” إنْ أَرَدْتَ أنْ تَنْظُرَ إِلَى الدُّنْيَا بِحَذَافِيرِهَا ، فَانْظُرْ إِلَى مَزْبَلَةٍ ، فَهِيَ الدُّنْيَا ، وَإِذَا أَرَدْتَ أَنْ تَنْظُرَ إِلَى نَفْسِكَ ، فَخُذْ كَفًّا مِنْ تُرَابٍ ، فَإِنَّكَ مِنْهَا خُلِقْتَ ، وَفِيهَا تَعُودُ ، وَمِنْهَا تَخْرُجُ ، وَمَتَى أَرَدْتَ أَنْ تَنْظُرَ إِلَى مَا أَنْتَ ، فَانْظُرْ إِلَى مَا يَخْرُجُ مِنْكَ فِي دُخُولِكَ الْخَلَاءَ ، فَمَنْ كَانَ حَالُهُ كَذَلِكَ ، فَلَا يَجُوزُ أَنْ يَتَطَاوَلَ ، أَو يَتَكَبَّرَ عَلَى مَنْ هُوَ مِثْلُهُ ” .

» Abu Hatim Ath-Thobari rahimahullah berkata: Aku pernah mendengar Abu Bakar Asy-Syibli rahimahullah mengatakan dalam wasiatnya:

» “Jika engkau ingin melihat dunia dengan segala kemewahannya, maka lihatlah tempat pembuangan sampah, karena seperti itulah dunia.

» Jika engkau ingin melihat hakekat dirimu, maka ambillah segenggam debu (tanah), karena engkau diciptakan darinya, dan engkau akan kembali di dalamnya (baca: mati dan dikubur di dalamnya, pent), dan darinya pula (yakni dari alam kubur) engkau akan keluar (pada hari kebangkitan, pent).

» Dan jika engkau ingin melihat keadaan dirimu, maka lihatlah apa yang keluar dari (perut)mu ketika engkau masuk wc.

Maka, barangsiapa keadaannya seperti itu, maka tidak boleh baginya merasa lebih tinggi dan sombong kepada orang-orang yang sama dengan dirinya.” (Lihat Shifatu Ash-Shofwah, karya Ibnul Jauzi II/459).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar