Selasa, 21 November 2017

LEPAS JILBAB

AKU HERAN, SEJAK KAPAN MEREKA BERJILBAB HINGGA DIKATAKAN LEPAS JILBAB…?!
Sebagian orang ramai membicarakan, artis fulanah melepas jilbab, istri orang terkenal buka hijab, sangat disayangkan kata mereka.
Aku heran, sejak kapan mereka memakai jilbab hingga dikatakan melepas jilbab...!? Sejak kapan mereka berhijab hingga dikatakan membuka hijab...!?
Jilbab, pakaian wanita muslimah itu untuk menutup perhiasan, namun yang mereka kenakan justru lebih menarik pandangan mata lelaki.
Jilbab, untuk menutup kecantikan wanita agar tidak menarik kaum pria. Kenyataan: jilbab mereka untuk mempercantik diri, untuk sesi pemotretan; selfie.
Jilbab, untuk menutup seluruh tubuh wanita, bukan sebagian saja, dalam rangka takwa kepada Allah, bukan untuk pencitraan dan pemberitaan.
Jilbab, untuk "menutup" aurat dan semua keindahan di tubuh wanita yang menarik mata lelaki, bukan "membalut" aurat sehingga lekuk-lekuk keindahan tubuh justru makin jelas.
Jilbab, untuk "menyembunyikan" dan menyimpan rapi "permata" yang indah dalam etalase yang sangat nyaman, bukan agar ia makin terkenal.
Dalam Islam, wanita adalah permata yang begitu berharga, harus disimpan baik-baik, harus dirawat dan dijaga, tidak setiap mata boleh memandangnya, tidak setiap tangan boleh menjamahnya.
Karena wanita adalah cobaan yang sangat berat bagi kaum lelaki. Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam telah mengingatkan,
ﻣَﺎ ﺗَﺮَﻛْﺖُ ﺑَﻌْﺪِﻱ ﻓِﺘْﻨَﺔً ﺃَﺿَﺮَّ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﺮِّﺟَﺎﻝِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻨِّﺴَﺎﺀِ
“Tidaklah aku tinggalkan fitnah (cobaan) yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada wanita.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Usamah bin Zaid radhiyallahu’anhuma]
Oleh karena itu, agama Islam yang mulia ini telah memberikan sejumlah peringatan khusus kepada kaum wanita untuk bertakwa kepada Allah ta’ala, janganlah menjadi sebab terjerumusnya kaum laki-laki kepada kerusakan-kerusakan.
Apabila kita telah menyadari hal ini, maka dengan mudah -insya Allah ta'ala- kita akan memahami hikmah perintah Allah kepada kaum wanita untuk tetap tinggal di rumah, jangan keluar kecuali untuk suatu keperluan yang sangat mendesak. Bersamaan dengan itu Allah tabaraka wa ta’ala mewajibkan bagi laki-laki untuk menafkahi wanita, sehingga wanita tidak sepatutnya keluar rumah meskipun dengan alasan mencari nafkah.
Allah ta’ala berfirman,
ﻭَﻗَﺮْﻥَ ﻓِﻲ ﺑُﻴُﻮﺗِﻜُﻦَّ ﻭَﻻ ﺗَﺒَﺮَّﺟْﻦَ ﺗَﺒَﺮُّﺝَ ﺍﻟْﺠَﺎﻫِﻠِﻴَّﺔِ ﺍﻷُﻭﻟَﻰ
“Dan tetap tinggallah kalian wahai para wanita di rumah-rumah kalian, dan janganlah kalian ber-tabarruj (bersolek) seperti bersoleknya jahiliyah dulu.” [Al-Ahzab: 33]
Al-Imam Ath-Thobari rahimahullah berkata,
ﺇﻥ ﺍﻟﺘﺒﺮﺝ ﻫﻮ ﺇﻇﻬﺎﺭ ﺍﻟﺰﻳﻨﺔ، ﻭﺇﺑﺮﺍﺯ ﺍﻟﻤﺮﺃﺓ ﻣﺤﺎﺳﻨﻬﺎ ﻟﻠﺮﺟﺎﻝ
“Sesungguhnya tabarruj itu adalah seorang wanita yang menampakkan perhiasan dan menampilkan kecantikannya kepada kaum lelaki.” [Tafsir Ath-Thobari, 20/260]
Al-Imam As-Sa’di rahimahullah berkata,
“Firman Allah ta'ala,
ﻭَﻗَﺮْﻥَ ﻓِﻲ ﺑُﻴُﻮﺗِﻜُﻦَّ
“Dan hendaklah kalian wahai para wanita tetap di rumahmu” (Al-Ahzab:33)
Maknanya: Tinggallah di dalam rumah karena itu lebih menyelamatkan dan menjaga kalian.
Dan firman Allah ta'ala (pada lanjutan ayat),
ﻭَﻻ ﺗَﺒَﺮَّﺟْﻦَ ﺗَﺒَﺮُّﺝَ ﺍﻟْﺠَﺎﻫِﻠِﻴَّﺔِ ﺍﻷﻭﻟَﻰ
“Dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” (Al-Ahzab: 33)
Maknanya: Wahai para wanita, janganlah kalian sering keluar rumah dengan mempercantik diri atau mengenakan wewangian seperti kebiasaan wanita-wanita Jahiliyah dahulu yang tidak memiliki ilmu dan ketakwaan, maka semua larangan ini demi mencegah kejelekan dan sebab-sebabnya.” [Tafsir As-Sa’di, hal. 663]
Aku Heran, Sejak Kapan Mereka Berjilbab Hingga Dikatakan Lepas Jilbab...?! - www.SofyanRuray.info
sofyanruray.info

Tidak ada komentar:

Posting Komentar